Fakta Gunung Gajah

Siswa dari salah satu SMA di Kab. Purbalingga sedang menikmati keindahan alam bukit Gajah

Desa karangreja memiliki sebuah bukit yang terletak di perbatasan antara Kabupaten Purbalingga dengan Kabupaten Pemalang. Bukit ini memiliki ketinggian 1.440 meter di atas permukaan air laut (mdpl). Secara fisik, saat pagi hari di bukit ini sudah seperti berada di atas awan. Meski ketinggiannya yang masih di bawah 2000 mdpl, bukit ini terkenal dengan sebutan Gunung Gajah. Dinamakan Gunung Gajah karena kontur yang terbentuk apabila dilihat dari sisi selatan itu menyerupai Gajah. Ada juga yang berpendapat bahwa bentuknya mirip tokoh dalam Film Ice Age© “Many – si Mamooth”.

Terlepas dari bentuk yang menyerupai Gajah, bukit ini dijadikan sarana camping atau hanya sekedar jogging bagi warga. Biasanya tempat ini ramai di akhir pekan, hal itu dikarenakan jalur pendakian yang tergolong mudah untuk dijangkau bagi pemula, serta waktu tempuh yang tidak begitu lama untuk sampai di puncak, maka tak heran jikalau warga mengajak sanak keluarga untuk menikmati keindahan di puncak tersebut.
Bukit ini termasuk yang masih jarang dikunjungi sehingga kondisi alamnya masih sangat terasa, selain itu sejumlah fakta menarik dari tempat ini yang coba dirangkum seagai berikut: 
  1. Berada di ketinggian 1440 mdpl, bukit ini sering menampilkan view samudera awan saat pagi hari. 
  2. Berlatar belakang Gunung Slamet, yang merupakan puncak tertinggi di Jawa Tengah. 
  3. Terletak di antara Kabupaten Purbalingga dan Kabupaten Pemalang. 
  4. Bagian timur, terihat view Gunung Sindoro dan Sumbing yang terletak di Kabupaten Temanggung. 
  5. Hampir semua dusun di Karangreja dapat terlihat dari puncak


Itulah beberapa fakta seputar Gunung Gajah ini, punya fakta dan pengalaman menarik lainnya? Bisa ditambahkan di kolom komentar. ^^

0 Komentar